Anak usia dini adalah anak yang baru dilahirkan sampai usia 6
tahun. Usia ini merupakan usia yang sangat menentukan dalam pembentukan
karakter dan kepribadian anak (Yuliani Nurani Sujiono, 2009 : 7). Usia dini
merupakan usia di mana anak mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang pesat.
Usia dini disebut sebagai usia emas (golden age). Makanan yang bergizi
yang seimbang serta stimulasi yang intensif sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan tersebut.
Menurut
direktorat pendidikan anak usia dini, pengertian
anak usia dini adalah anak usia 0 – 6 tahun, baik yang terlayani maupun yang tidak terlayani di lembaga
pendidikan anak usia dini.
Menurut National
Assosiation Education for Young Children (NAEYC), Anak Usia Dini adalah
sekelompok individu yang berada pada rentang usia antara 0 – 8 tahun.
Anak usia
dini adalah a unique person (individu yang unik) di mana ia memiliki pola
pertumbuhan dan perkembangan dalam aspek fisik, kognitif, sosio-emosional,
kreativitas, bahasa dan komunikasi yang khusus sesuai dengan tahapan yang
sedang dilalui oleh anak tersebut.
Masa usia
dini (0-6 tahun) merupakan masa keemasan (golden age) dimana peran stimulasi
lingkungan yang kondusif dan dilakukan dengan cara bermain akan dapat
mengembangkan pertumbuhan otak dan seluruh potensi anak. Karena :
a. merupakan masa peka bagi anak.
Masa untuk meletakkan dasar pertama dalam mengembangkan kemampuan fisik,
kognitif, bahasa, sosial emosional, konsep diri, disiplin, kemandirian, seni,
moral, dan nilai-nilai agama.
b. merupakan masa perkembangan
kecerdasan yang pesat. Kecerdasan pada masa ini dapat meningkat dari 50%
menjadi 80%.
Karakteristik anak usia dini menurut Richard D.
Kellough (1996) adalah :
Egosentris
Ia cenderung melihat dan memahami sesuatu dari sudut
pandang dan kepentingannya sendiri.
Memiliki Curriosity yang tinggi
Anak mengira dunia ini penuh dengan hal-hal yang
menarik dan menakjubkan. Bagi anak, apapun yang dijumpai adalah istimewa dalam
persepsinya.
Makhluk sosial
Anak membangun konsep diri melalui interaksi sosial di
sekolah. Karena sekolah adalah tempat terlama anak berada. Di sana ia akan
membangun kepuasan melalui penghargaan diri.
The Unique Person
Setiap anak berbeda. Mereka memiliki bawaan, minat,
kapabilitas, dan latar belakang kehidupan yang sangat berbeda satu sama
lainnya. Sehingga penanganan pada setiap anak berbeda pula caranya.
Kaya dengan fantasi
Mereka senang dengan hal-hal yang bersifat imajinatif,
sehingga pada umumnya mereka kaya dengan fantasi. Anak dapat bercerita melebihi
pengalaman aktualnya atau kadang bertanya tentang hal-hal gaib sekalipun. Hal
ini disebabkan imajinasi anak berkembang melebihi apa yang dilihatnya.
Daya konsentrasi yang pendek
Menurut Berg (1988) disebutkan bahwa sepuluh menit
adalah waktu yang wajar bagi anak usia sekitar 5 tahun untuk dapat duduk dan
memperhatikan sesuatu secara nyaman. Daya perhatian yang pendek membuat ia
masih sangat sulit untuk duduk dan memperhatikan sesuatu untuk jangka waktu
yang lama, kecuali terhadap hal-hal yang menyenangkan.
Masa usia dini merupakan masa
belajar yang paling potensial
Masa anak usia dini disebut sebagai masa ‘golden age’
atau magic years (Petterson). Pada periode ini hamper seluruh potensi anak
mengalami masa peka untuk tumbuh dan berkembang secara cepat dan hebat. Oleh
karena itu, pada masa ini anak sangat membutuhkan stimulasi dan rangsangan dari
lingkungannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar